BORNEOHITZ.ID, MURUNG RAYA – Pemerintah Daerah Kabupaten Murung Raya melalui Bupati dan Wakil Bupati baru baru ini menegaskan kepada seluruh ASN di lingkup pemerintahannya agar lebih meningkatkan kinerja pelayananannya kepada masyarakat.
Salah satunya dengan menanamkan pemahaman bahwa kendaraan dinas selain menunjang kinerja, juga hanya diperuntukan bagi pelayanan kepada masyarakat, salah satu yang jadi perhatian adalah kendaraan dinas roda empat.
“Kami sudah instruksikan ke seluruh dinas – dinas yang ada agar semua aset kendaraan operasional atau kendaraan dinas yang dimiliki hingga saat ini dan masih layak pakai tetapi tidak berada di kantor atau dititipkan di luar daerah kabupaten kita untuk segera ditarik,” kata Bupati Mura saat diwawancarai awak media di depan kantor bupati, Rabu (9/4).
Instruksi ini menurutnya bukan tanpa alasan, bahwa kondisinya saat ini cukup banyak kendaraan dinas yang terbilang masih layak pakai bukan untuk menunjang kinerja ASN namun untuk memfasilitasi keperluan pribadi.
“Ya, kendaraan dinas atau aset ini tujuannya untuk pelayanan dalam kita melaksanakan tugas dan pekerjaan kita selaku abdi negara, nah kalo aset ini posisinya khusus di luar daerah berarti bukan untuk pelayanan,” ujarnya lagi.
“Jadi saya indtruksikan agar semua kepala dinas bisa segera mengumpulkan aset – aset untuk di data kembali, agar pendataan atau inventarisasi aset ini dapat segera terealisasi dalam waktu dekat,” ungkapnya.
Langkah ini menurutnya sesuai dengan rekomendasi audit BPK RI agar pemerintah daerah dapat mengambil langkah kebijakan, apakah pemda kita perlu untuk menambah aset berupa kendaraan dinas ataupun cukup dengan yang ada saat ini saja, pungkasnya. adv/bhz1
Eksplorasi konten lain dari Borneo Hitz
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.