BORNEOHITZ.ID, MURUNG RAYA – Guna menciptakan generasi muda yang lebih siap menghadapi tantangan di masa depan dan mampu turut berkontribusi pada pembangunan bangsa pihak SMPN 2 Tanah Siang mempersiapkan siswa siswi nya untuk menjadi “Generasi Berencana” yang dikemas dalam program Sekolah Siaga Kependudukan (SSK).
Program yang terlaksana atas kolaborasi antara SMPN 2 Tanah Siang dengan pihak Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Serta Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3ADALDUKKB) Kabupaten Murung Raya dan BKKBN (Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional Perwakilan Kalimantan Tengah) ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan pengetahuan siswa mengenai isu kependudukan, keluarga berencana, dan pembangunan berkelanjutan.
“SSK mengintegrasikan materi pendidikan kependudukan dan keluarga berencana (KB) ke dalam kurikulum mata pelajaran, serta menyediakan pojok kependudukan dan PIK-R (Pusat Informasi dan Konseling Remaja) sebagai sumber informasi dan dukungan bagi siswa,” kata Plt Kepala DP3ADALDUKKB Mura Dra Lynda Kristiane saat di konfirmasi awak media, Senin (2/6).
Menurutnya lagi, kegiatan dari program SSK ini diantaranya berupa penyuluhan mengenai pentingnya perencanaan keluarga dan KB, dan kegiatan diskusi tentang isu kependudukan dan pembangunan berkelanjutan.
“Kegiatan sosialisasi melalui media sosial dan papan pengumuman sekolah, yang tentunya didukung olleh pihak DP3ADALDUKKB setempat dan dukungan serta pelatihan dari BKKBN Perwakilan Kalteng,” ujarnya.
Lynda Kristiane mengungkapkan penerapan program tersebut lebih spesifik adalah untuk meningkatkan literasi kependudukan siswa sejak dini, mendorong sikap kritis dan bertanggung jawab terhadap isu kependudukan dan lingkungan, membentuk karakter generasi berencana yang siap menghadapi tantangan di masa depan, dan membantu siswa memahami pentingnya perencanaan keluarga dan KB untuk masa depan mereka.
“Pemerintah daerah berharap siswa menjadi lebih sadar dan peduli terhadap isu kependudukan dan lingkungan, serta siswa memiliki pengetahuan dan keterampilan yang lebih baik dalam perencanaan keluarga dan KB,” paparnya.
Selain itu menjadikan lingkungan sekolah sebagai agen perubahan dalam membangun kesadaran kependudukan di masyarakat, sehingga generasi muda kita lebih siap dalam menghadapi tantangan kependudukan di masa depan.
“Penerapan Sekolah Siaga Kependudukan di SMPN-2 Tanah Siang merupakan langkah strategis untuk menyiapkan generasi muda kita lebih siap bertanggungjawab dalam menghadapi tantangan kependudukan dan keluarga berencana. Selain itu, diharapkan dapat membantu siswa untuk mempersiapkan diri dalam menghadapi tantangan di masa depan, termasuk tantangan demografi,” tandasnya.
Sementara di tempat berbeda Kepala Sekolah SMPN 2 Tanah Siang, Emirita.,S.Ag. mengapresiasi serta mendukung atas program yang tengah dilakukan oleh pihak DP3ADALDUKKB tersebut.
“Implementasi SSK di SMPN-2 Tanah Siang adalah langkah penting dalam mempersiapkan generasi muda kita menjadi generasi yang lebih berpengetahuan, berwawasan, serta bertanggung jawab terhadap isu kependudukan,” ujar Emirita.
“Kami yakin bahwa Program SSK akan menjadi landasan yang kuat bagi siswa untuk menjadi agen perubahan yang berkontribusi pada pembangunan berkelanjutan.” tutupnya. (adv/bhz1)
Eksplorasi konten lain dari Borneo Hitz
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
